masukkan script iklan disini
Tapanuli Selatan— Bencana banjir bandang dan longsor yang melanda kawasan Pagaran, Si Rame-ramean, hingga Aek Martolu di Kelurahan Sitinjak, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan, menyisakan luka mendalam bagi warga yang masih bertahan di tengah keterbatasan.
Salah seorang warga terdampak, **Bapak L. Sihombing, menyampaikan bahwa ia bersyukur masih selamat bersama keluarga. Namun, seluruh kebun yang menjadi sumber penghasilan mereka **hancur diterjang banjir**.
“Alhamdulillah kami masih selamat, cuma kebun yang dihancurkan. Tapi yang sangat disayangkan, banyak yang ambil kesempatan dalam kesempitan. Harga-harga dinaikkan. Bantuan nggak ada, BBM seperti pertalite saja dihantam Rp25 sampai Rp35 ribu per liter. Udahlah kita susah, makin tambah dicekik lagi,” ucapnya dengan nada kecewa.
Akses Jalan Putus Total
Warga menyebutkan bahwa hingga saat ini **jalan penghubung utama** antara Pagaran – Si Rame-ramean – Aek Martolu **putus total**. Akibatnya:
* Aktivitas ekonomi warga lumpuh
* Distribusi bantuan terhambat
* Warga sulit mendapatkan akses kesehatan dan logistik
Kondisi tersebut semakin memperparah keputusasaan masyarakat yang kini terisolasi tanpa kepastian bantuan darurat.
Bantuan “Nihil”, Pemerintah Didesak Hadir
Warga menegaskan bahwa **belum ada bantuan** apa pun yang mereka terima, baik berupa makanan, logistik darurat, maupun alat berat untuk membuka akses jalan.
Mereka pun menyerukan perhatian pemerintah daerah dan lembaga terkait, termasuk **BNPB**, **Pemkab Tapsel**, **DPRD Tapsel**, serta **Bupati Gus Irawan Pasaribu**, untuk segera turun langsung melihat kondisi lapangan dan memberikan bantuan nyata.
“Kami mohon perhatian Bapak Ibu yang punya kuasa. Jangan biarkan kami bertahan sendirian. Kami butuh bantuan secepatnya,” seru warga setempat.
Harapan Masyarakat
Di tengah rasa cemas dan kelelahan, warga masih berharap pemerintah bergerak cepat untuk:
1. Membuka kembali akses jalan yang terputus
2. Menyalurkan bantuan logistik dan kesehatan
3. Mengendalikan kenaikan harga BBM dan kebutuhan pokok
4. Memberikan solusi pemulihan pascabencana
Tanpa langkah cepat, situasi ini dikhawatirkan berubah menjadi krisis berkepanjangan bagi warga Sitinjak dan sekitarnya.
(TIM)
#BNPB #Tapsel #Bupati #GusIrawanPasaribu
#BanjirBandang #Bantuan #DPRDTapsel #DaruratBencana







